Anugerah Nya Besar Bagiku

 Oleh: Sitrisno

(Efesus 1:3-6).

Dalam kehidupan saat sekarang ini Tuhan Yesus baik, sebagaimana Ia selalu mencurahkan berkatnya kepada setiap orang. Ada banyak berkat yang Tuhan berikan kepada kita, baik berkat secara jasmani maupun berkat secara rohani. Berkat secara jasmani seperti pekerjaan, uang, dan berkat secara rohani adalah keselamatan dari Kristus, kesembuhan dan pemulihan dari sakit penyakit. “Anugerah Tuhan”. Berbicara mengenai anugerah Tuhan, tidak asing lagi untuk didengarkan, oleh karena anugerah Tuhan selalu dapat kita nikmati setiap saat atau setiap hari. Anugerah Tuhan jelas dan terbukti dalam kehidupan kita, sebagaimana Ia memberkati setiap kita dan membebaskan kita dari kuasa maut bahkan kita bisa menikmati berkat yang Ia curahkan kepada setiap kita setiap hari.

Yang namanya anugerah Tuhan bukan statis, tetapi anugerah Tuhan itu semakin hari semakin bertambah dan semakin terlihat jelas dalam setiap kehidupan kita saat sekarang ini, sebagaimana Ia memelihara dan menyertai kehidupan kita Amin. Anugerah-Nya kepada manusia sangatlah penting bagi kehidupan orang setiap orang. Anugerah Allah, ada banyak cara yang Ia lakukan kepada setiap orang untuk menyadari kasih dan anugerah-Nya yang Ia berikan kepada kita, baik melalui pekerjaan, pemberian nafas kehidupan, kesembuhan, kesehatan bagi setiap orang, supaya kita dapat meresponnya dengan baik dan memiliki kerinduan untuk datang dan mengucap syukur atas anugerah-Nya yang Ia berikan. Coba bayangkan jika tidak ada anugerah dalam kehidupan manusia, saudara-saudari saya tidak banyangkan kalau kehidupan manusia sudah selesai pada ribuan tahun yang lalu atau mungkin kita tidak ada sampai sekarang ini bahkan kita tidak dapat menikmati berkat-berkat yang Ia sediakan bagi setiap kita.

Jika kita membandingkan dengan perbuatan Paulus dalam kehidupannya, mungkin ia tidak layak untuk dapat diselamatkan dan tidak layak untuk melayani Tuhan, oleh karena apa??? Karena ia adalah salah satu orang yang benci akan Kristus atau orang yang menganiaya pengikut Kristus. Ini adalah salah satu hal yang tidak layak untuk diampuni jika kita melihat dalam perspektif manusia, tetapi dimata Tuhan layak untuk diampuni, karena apa??? Karena didalam Tuhan selagi kita mau memberi hidup untuk melayani, percaya, dan mau diubahkan, maka Tuhan akan mengampuni kita, sebab Ia adalah kasih, oleh karena itu Ia memberikan kesempatan kepada Paulus untuk mau bertobat, sehingga pada akhirnya Paulus dipakai Tuhan dengan luar biasa bahkan ia adalah salah satu orang yang dikagumi dalam pelayanan. Apa yang saya mau sampaikan kepada kita saudara-saudari ialah, bahwa Tuhan Yesus Kristus memberikan anugerah-Nya kepada Paulu Ia menerima, mengampuni Paulus, maka kamu dan saya juga percaya bahwa Tuhan menerima saudara dan Tuhan memakai saudara untuk melakukan pekerjan-Nya. Oleh karena itu, jangan sia-siakan anugerah Tuhan dalam kehidupanmu, marilah meresponinya dengan baik dengan melalui mengucap syukur dan memberi hidup untuk melayani Tuhan haleluya.

Ada beberapa anugerah Tuhan yang diberikan-Nya kepada kita ialah

 Menjadi anak-anak Allah, dalam ayat 5, mengatakan bahwa dalam kasih Ia telah menentukan Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan-Nya. Dalam teks ini mengatakan bahwa Allah memilih, dalam bahasa Yunani kata “pilih” ialah (eklegó) dalam bahasa Inggris choose adalah pilih, yang artinya ialah Allah telah memilih atau telah menentukan manusia sejak awal sebelum manusia ada. Ini adalah anugerah yang luar biasa yang tidak dapat dipacai oleh manusia, sebagaimana pilihan-Nya tidak berubah untuk menjadikan kita sebagai anak Allah. Memang Tuhan telah menentukan kita atau Tuhan telah memilih kita sebagai anak-Nya, namun ada banyak hal yang harus kita kerjakan dan kita perbuat dalam menjalani kehidupan sebagai anak Allah, ialah mau memberi diri untuk melayani Dia dan memiliki menjalani hidup sesuai dengan kebenaran Firman-Nya. Sekalipun banyak yang harus dilakukan, tetapi pilihan Tuhan itu sebagai anak Allah adalah sebuah hal yang luar biasa atau sebuah anugerah dari Tuhan yang Ia berikan kepada kita.

Dalam kehidupan secara manusia, ketika manuisa menentukan sesuatu dari awal pasti ada yang tidak sesuai dengan penentuan dari awal, tetapi Tuhan pasti Amin. Dapat kita lihat anugerah-Nya, sebagaimana Ia telah meyelamatkan kita dan membebaskan kita dari dosa, maka oleh karena itu, kita sebagai anak Allah patut bersyukur dan menyadari bahwa pengangkatan sebagai anak Tuhan merupakan sebuah anugerah Tuhan, sebagimana kita yang hina dan Ia jadikan kita untuk layak menjadi anak-Nya. Marilah kita bersyukur atas anugerah Tuhan dengan percaya kepada Kristus dan memberikan hidup kita untuk melayani Dia Amin.

 Karya Penebusan, anugerah Tuhan juga yang Ia berikan kepada kita ialah karya penebusan. Dalam kitab (Efesus 1:7) mengatakan bahwa, sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya. Dan juga didalam Yoh. 3:16), mengatakan bahwa karena begitu kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal supaya setiap orang percaya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Artinya bahwa Allah memberikan Anak-Nya yang tunggal ialah Yesus Kristus, sebagai tanda bahwa Allah mengasihi kita, sehingga Ia merelakan Anak-Nya yang tunggal dan mau disalibkan untuk memberikan kita karya penebusan ialah keselamatan.

Ini adalah sebuah anugerah yang sangat besar yang Ia berikan kepada kita dan tidak dapat dicapai oleh manusia, namun oleh karena itu, kita sebagai orang percaya mengahargai anugerah Tuhan tersebut, dengan memberi hidup untuk melayani Dia dan juga menjaga kekudusan dan tetap percaya kepada Tuhan, bahwa Yesus adalah Tuhan dan juruselamat umat manusia Amin. Mari kita tetap bersyukur atas kasih dan anugerah-Nya kepada kita, karena tanpa anugerah Tuhan maka kita tidak memperoleh kehidupan yang kekal, tanpa anugerah Tuhan dalam kehidupan kita, maka kita tidak akan ada sampai sekarang ini.

Cara merespon anugerah Tuhan yang pertama:

1. Memliki beban untuk melayani Dia.

Marilah kita terus memiliki kerinduan untuk melayani Tuhan Amin. Tuhan telah menyembuhkan saya dan kamu dalam sakit penyakit, maka kamu jangan menyia-nyiakan anugerah Tuhan tersebut. Kesempatan tidak dapat dalam kedua kali, namun oleh karena itu, haruslah mencari Tuhan dan memberikan hidup untuk melayani Dia. Jangan hanya kita sadar bahwa Tuhan memilih kita, jangan hanya kita sadar bahwa Tuhan telah panggil kita, jangan hanya sekedar sadar saja bahwa Tuhan telah menyembuhkan saudara-saudari, Tuhan telah menolong sauadara, tetapi kita juga harus sadar bahwa kita memiliki tanggung jawab yang harus dilakukan ialah melayani Dia, kita harus mencari jiwa yang hilang haleluya. Itulah yang Tuhan mau dalam kehidupan kita, dengan kesempatan yang Ia berikan haruslah memberikannya untuk melayani Dia, mempermuliakan nama Tuhan dan mencari wajah-Nya Amin.

Mengapa kita harus memiliki beban untuk melayani??? (Efesus 1:11-12), Karena seharusnya manusia tidak layak untuk menerima keselamatan, sebab penuh dengan dosa. Seharusnya kita binasa, tetapi karena anugerah-Nya, kasih-Nya kepada manusia, sehingga kita dapat memperoleh keselamatan dan dipulihkan dari dosa oleh Yesus Kristus. Namun dengan hal itu selayaknya kita rindu menyaksikan kehebatan-Nya dan kebenaran-Nya kepada semua orang bahwa Yesus sanggup mengubah hidup kita. Kita telah menikmati anugerah Tuhan, maka kita juga pantas mengajak orang lain menikmati anugerah Amin. Anugerah yang kita nikmati ialah keselamatan, kesembuhan dan berkat-berkat-Nya yang Ia berikan setiap hari terhadap kita.

Saya dulu tidak kepikiran untuk memiliki beban melayani Tuhan. Dalam pikiran saya ialah mengapa saya harus melayani Tuhan sementara saya hidup yang penuh dengan dosa, hidup yang tidak berkenan dihadapan Tuhan, tetapi ketika saya menyadari hal itu, bahwa Tuhan mengasihi saya, Tuhan memulihkan, Tuhan punya rencana yang besar dalam kehidupan saya, maka saya memutuskan untuk melayani Tuhan sampai sekarang ini. Saya mengerti sekarang ini, bahwa tanpa Tuhan dalam kehidupan saya, maka saya tidak bisa menikmati berkat-berkat yang Ia berikan kepada saya. begitu juga saudara-saudari, mari ambil bagianmu untuk melayani Tuhan. Hanya inilah cara kita untuk merespon anugerah Tuhan tersebut dengan memberikan hidup untuk melayani-Nya dan selalu bersyukur atas segala apa yang Ia kerjakan dalam kehidupan kita Amin.

Air sungai tidak pernah mengalir dari dataran rendah ke dataran tinggi, melainkan dari dataran tinggi ke dataran rendah. Demikian juga berkat rohani atau anugerah-Nya dalam kehidupan kita akan dialirkan dari Allah yang maha tinggi. Kiranya juga kita tetap terus melayani Tuhan dan menjadi berkat bagi setiap orang dengan melalui perbuatan kita dan cara hidup kita setiap hari Amin. Mari saudara-saudari membuka hati untuk mengambil bagian dalam melayani Tuhan. Hanya inilah cara kita untuk mensyukuri atas berkat yang Ia berikan kepada kita setiap hari. Percayalah bahwa semakin kita memberikan diri untuk melayani Tuhan maka kita akan semakin diberkati dan selalu menikmati berkat-Nya Amin.

2. Tetap setia kepada Tuhan Amsal 3:3-4.

Dalam (Amsal 3:3-4), mengatakan bahwa janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau, kalungkanlah itu pada lehermu tuliskanlah itu pada loh hatimu, maka engkau akan mendapat kasih dan pengharapan dalam pandangan Allah serta manusia. Artinya bahwa kita yang telah menerima anugerah dari Tuhan hendaklah kita berlaku setia kepada Tuhan, karena terlebih dahulu Tuhan setia kepada kita. Pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib, merupakan bukti kesetiaan-Nya kepada kita bahwa Ia tidak membiarkan kita jatuh dalam dosa, melainkan Ia menanggung segala dosa kita dengan memberikan diri-Nya untuk disalibkan. Meskipun kita terkadang melupakan-Nya, tetapi Ia tetap setia kepada kita. jelas bahwa kesetiaan-Nya kepada kita, Ia selalu memberkati kita, memberi kita kesehatan, dan menyembuhkan kita dari sakit penyakit.

Ada banyak orang bahkan sebagian orang Kristen, ketika mengalami penderitaan dalam sakit penyakit, lalu ia memohon kepada Tuhan dan berseruh kepada Tuhan bahkan ia mengatakan bahwa, Tuhan jika saya disembuhkan oleh Tuhan, maka saya akan bertobat dan tidak main judi lagi, tidak mabuk-mabukan dan saya mau memberi diri untuk melayani Tuhan. Namun suatu ketika Tuhan sembuhkan dia dari sakit penyakit. Lalu nyatanya tiak seperti apa yang ia janjikan dari awal. Ia lupa dengan janjinya kepada Tuhan. bahkan yang paling menyedihkan saudara-saudari ialah, ia lebih parah dari yang sebelumnya. Ia tidak melayani Tuhan, jangankan melayani Tuhan saudara-saudari, datang ke Gereja saja tidak mau. Saya percaya Tuhan tetapi dalam hidup hari-hari saya banyak tidak setia, mungkiin begitu juga demikian saudara-saudari percaya tetapi dalam hari-hari hidup banyak tidak setia.

Apa yang saya mau sampaikan kepada saudara-saudari, bahwa jika Tuhan telah menyembuhkan kita dari sakit penyakit, maka kita jangan lupa dengan anugerah yang Ia berika kepada kita. Mengapa demikian???? Karena tujuan Tuhan menyembuhkan kita dari sakit penyakit ialah sebuah kesempatan untuk memperbaiki hidup kita dari yang masa gelap menjadi hidup yang terang. Tuhan berikan kesempatan bagi kita untuk melayani Dia dan selalu mengingat serta terus mengucap syukur dengan anugerah yang ia berikan kepada kita Amin. Tanpa anugerah Tuhan yang Ia berikan kepada manusia, maka kita tidak bisa berbuat apa-apa, namun oleh karena itu, marilah setia kepada Tuhan tetap terus merespon anugerah-Nya. Cara kita untuk merespon anugerah-Nya ialah dengan cara memberi hidup untuk melayani Dia dan tetap setia dalam pelayanan serta menjalani kehidupan sesuai dengan kebenaran firman-Nya Amin.

3. Mengharai anugerah Tuhan,

cara kita untuk mengahargai anugerah Tuhan ialah melalui ucapan syukur kepada Tuhan, dengan cara datang ke Gereja, berdoa dan memberi diri untuk melayani Tuhan

Pada masa pandemic ini, ada banyak hal yang saya rasakan kasih dan anugerah Tuhan dalam kehidupan saya, baik berkat-Nya, kesehatan pertolongan Tuhan dalam perkuliahan, dan lain sebagainya. Pada masa pandemic ini banyak kesulitan yang saya alami, salah satunya cara belajar berbeda, kebutuhan, dan juga tidak bisa berjumpa kepada setiap orang yang saya cintai ialah orang tua. Namun sekalipun pada masa pandemic ini adalah situasi yang tidak menyenangkan bagi saya, tetapi berkat Tuhan juga selalu Ia curahkan kepada saya. sebagaimana saya ragu dengan pertolongan-Nya, dimana pada titik kehabisan sabun, rinso, sampo, dan kebutuhan lainnya, tetapi karena pertolongan Tuhan dalam titik krisis, Tuhan selalu menolong dan memberkati saya melalui tim Singapur dan juga melalui teman-teman yang ada disekeliling saya. Ini adalah sebuah anugerah Tuhan yang Ia berikan kepada saya, dan juga mengingatkan saya untuk tetap percaya kepada Tuhan dan mengingat kebaikan-Nya kepada saya, bahwa tidak perlu meragunakan Tuhan dalam kehidupan kita dimasa-mas sulit, sebab Ia selalu memberkati kita, Ia selalu menolong dan melindungi setiap kita Amin.

Apakah kamu sudah bersyukur kepada Tuhan? Dengan anugerah-Nya yang Ia berikan kepadamu? Baik kesembuhan, berkat pekerjaan, bahkan berkat lainnya. Mari kita meresponi anugerah Tuhan mulai sekarang dan sampai seterusnya Amin. Cara kita untuk meresponi anugerah-Nya ialah dengan cara bersyukur pada Tuhan dan memberi diri untuk melayani Tuhan. Karena hanya inilah cara kita sebagai orang percaya untuk meresponi anugerah-Nya kepada kita, karena tanpa anugerah Tuhan dalam kehidupan kita, maka kita tidak bisa menikmati berkat-Nya sampai saat ini. Oleh karena itu, marilah memberi hidup untuk melayani Tuhan dan mengahargai anugerah Tuhan dengan menjaga kekudusan kita Ami.

Kesimpulan:

Mengucap syukurlah kepada Tuhan setiap hari, karena Ia masih memberikan kepada kita kesempatan untuk mengubah kehidupan lama kita. Bersyukur atas berkat Tuhan setiap hari. Janganlah menganggap anugerah Tuhan sebagai ijin untuk berbuat dosa, melainkan anugerah Tuhan dalam kehidupan kita adalah kesempatan untuk berbuat baik kepada setiap orang dan memiliki hidup yang benar dihadapan Tuhan serta memberikan seluruh kehidupan kita untuk melayani Tuhan Amin.

Mengharai anugerah Tuhan, dengan cara menjaga kekudusan kita atau tidak berbuat dosa lagi, Karena itu yang Tuhan inginkan dalam kehidupan kita. Tanpa anugerah Tuhan dalam kehidupan saya dan saudari, maka kita tidak dapat berbuat apa-apa, namun oleh karena itu, marilah setia kepada Tuhan tetap terus merespon anugerah Tuhan dengan baik. Dengan memberi hidup untuk melayani Dia dan tetap setia dalam pelayanan Amin.

TUHAN YESUS MEMBERKATI… SHALOM.