Kedekatan kepada Tuhan
Ditulis Oleh: Kharisman
Ayat ALkitab: Matius 16:13-18
13Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?"14Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi."
15Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"
16Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
17Kata Yesus kepadanya: "Berba hagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.
18Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.
19Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga."
20 Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapa pun bahwa Ia Mesias.
Pendahuluan :
Kedekataan diartikan perihal dekat. KBBI mengartikan kata “dekat’ adalah tidak jauh (jarak), hampir, berhampiran, akrab, dsb. Maka kalau diartikan kedekatan dalam artian hubungan berarti ada jalinan ikatan satu dengan yang lain, ada jalinan keintiman diantaranya, atau bahkan ada hal yang sama yang dilakukan dalam kebersamaan. Nah, arti kedekatan inilah yang mau saya ajak saudara yaitu kedetakan kita kepada Tuhan, sebab kedekatan kepada Tuhan adalah sesuatu yang sangat penting bagi orang yang percaya sebab kita tahu bahwa Firmannya dalam Hosea 6:6 mengatakan “lebih baik pengenalan akan Allah dari pada korban persembahan. Menjelaskan pentingnya kita sebagai orang percaya punya kedekatan kepada Tuhan kita Yesus Kristus.Amanat Agung :
Teks juga adalah salah satu pemberitahuan tentang kita mengenal siapakah Yesus itu dan Yesus melakukan itu dengan lewat pertanyaan-pertanyaan-Nya kepada orang-orang pada saat itu melalui para muridnya. Tetapi pengakuan yang benar tentang Dia dikatakan oleh Petrus yaitu “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup”, sehingga Tuhan Yesus memberikan kepadanya “kunci kerajaan sorga”. Nah disini yang menjadi hal luar biasa yang membuat kita penasaran adalah kenapa Petrus bisa tahu tentang siapakah Yesus sehingga Tuhan Yesus memberikan kunci kerajaan sorga kepada Petrus. Jawaban dari hal ini bisa kita lihat karena ada kedekatan hubungan antara Petrus dengan Yesus.Kalimat Tanya : Bagaimana Petrus dan Yesus memiliki kedekatan ?
Point 1 : Kenal (Ayat 16)
16. Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
Penjelasan:
Petrus memberikan pengakuan yang benar tentang Yesus oleh karena dia kenal siapakah itu Yesus. Kenal berbeda dengan sekedar istilah tahu, karena dikatakan kenal itu adalah memiliki pengetahuan atau informasi yang dalam tentang dia yang kita kenal, sedangkan tahu hanya sebatas pengetahuan yang paling cuman tahu bagian luarnya atau hanya sebatas tentang dia secara umum.Ilustrasi : Orang lain mungkin ada yang tahu siapa bapak saya, namun belum tentu mereka kenal siapa bapak saya karena mereka belum pernah mengenal bapak saya.
Istilah mereka tahu adalah hanya sebatas pengetahuan yang mungkin hanya tahu nama bapak saya, tahu mungkin bagaimana bentuk wajah bapak saya, tetapi tahap kenal adalah dimana mereka memiliki pengetahuan/ pengenalan seperti apa sih itu bapak saya, bagaimana sih sifatnya, bagaimana sih kehidupannya setiap hari, apa sih kesukaaannya dan sebagainya, inilah tahap dimana kita dikatakan kenal kepada seseorang.
Aplikasi :
Begitu juga dengan Petrus dia kenal Yesus, artinya dia memiliki pengetahuan yang dalam tentang siapakah itu Yesus. Mungkin orang lain secara umum tahu bahwa Yesus adalah orang Nazaret bin Yusuf dan Yesus sering melakukan mujikzat tetapi yang mereka tidak tahu (tidak kenal) adalah bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah yang hidup.
Pada saat ini mungkin juga ada banyak orang pernah mendengar namanya Yesus, tetapi yang mungkin mereka tidak tahu adalah bahwa Yesus adalah Tuhan dan jalan satu-satunya untuk dapat diselamatkan. Jadi kita sebagai orang percaya harus kenal lebih dalam tentang siapakah Tuhan Yesus, baik dalam hidup kita dan sebagaianya, sehingga ketika saudara mengenal siapakah Dia, maka pasti kita akan mengerti tentang Dia, tentang bagaimana kasih-Nya kepada saudara, bagaimana pertolongannya kepada saudara sehingga saudari akan mengalami hubungan kedekatan kepada Yesus dalam hidup kita.
Point 2 : Ada hubungan
17. Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.Penjelasan:
Selanjutnya dalam kedekatan, berarti ada ikatan hubungan sehingga membawa pada pengenalan satu sama lain. Ungkapan ayat ke-17 inin merupakan perkataan Yesus kepada Petrus yang sebenarnya memberikan gambaran bahwa karena adanya hubungan, makanya bisa ada kedekatan sama Yesus. adanya hubungan ini juga dikatakan Yesus pada ayat ke-17 ini, bahwa dimana Yesus mengatakan kepada Petrus karena “Bapa-Ku yang di sorga” yang menyatakannya kepadamu. Yesus mengungkapkan bahwa Dia dikenal oleh Bapa-Nya karena satu-satunya yang memiliki hubungan dengan Dia adalah Allah Bapa itu sendiri.
Nah, jadi begitu jugalah terhadap Petrus dengan Yesus yaitu ada hubungan di dalamnya, dimana Petrus adalah murid Yesus dan mereka selalu bersama-sama sehingga ada hubungan ikatan satu sama lain. itulah yang menjadikan Petrus bisa mengenal Yesus dan juga inilah yang menjadikan juga, kenapa Yesus mau memberikan kunci kerajaan sorga kepada Petrus, oleh karena Yesus merasakan bahwa ada hubungan antara mereka yaitu Petrus percaya kepada Yesus sebagai pribadi Allah yang hidup dan Yesus menjadikan petrus sebagai orang yang nantinya bersaksi tentang Dia, sehingga Yesus mengatakan kepada Petrus dalam ayat ke-18 yaitu “Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-KU dan alam maut tidak akan menguasainya”.
Ilustrasi: Setiap kita pasti memiliki kedekatan kepada orang orangtuanya, pasti bukan karena kita tahu dan kenala lebih banyak tentang orang tua kita dibandingkan orang lain tetapi karena kita ada kaitan dalam hubungan keluarga sehingga oleh karena hubungan itu maka menjadikan hubungan kita ada kedekatan bersama orangtua. Nah saudara karena ada hubungan ini juga yang menjadikan kita sebagai anak dipercayai oleh orangtuanya, contohnya hal yang paling sederhana yaitu orangtua kita tidak akan mungkin mempercayai orang yang tidak dia dikenal untuk memegang kunci rumah, tetapi kalau sama anak pasti akan dipercayai untuk pegang kunci rumah tersebut, bahkan lemari hartanya pun akan dipercayakan kepada anaknya karena ada hubungan yang dekat.
No comments:
Post a Comment
Jika anda Ingin Membantu pelayanan ini, silahkan kirimkan bantuan anda dengan menghubungi email charinmarbun@gmail.com. Jika anda diberkati silahkan Tuliskan dalam komentar. Jika ada pertanyaan dan permohonan Topik untuk dibahas, silahkan tuliskan dikolom komentar. Terimakasih sudah membaca, Tuhan Yesus memberkati selalu.